BPBD Kota Semarang: 48 Peristiwa Tanah Longsor Terjadi sejak Awal Tahun – Berita Terkini Jawa Tengah dan DIY
SEMARANG, Joglo Jateng - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro P Martanto menyebut, sebanyak 48 kasus tanah longsor
SEMARANG, Joglo Jateng – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro P Martanto menyebut, sebanyak 48 kasus tanah longsor terjadi di Ibu Kota Jawa Tengah sejak Januari lalu. Longsor terbanyak terjadi di Kecamatan Gunungpati, Ngaliyan, Tembalang, Banyumanik, dan Gajahmungkur.
Ia mengukapkan, kelima wilayah tersebut kerap terdampak lantaran termasuk wilayah perbukitan. Selain tanah longsor, ada juga bencana banjir yang terjadi di ruas jalur Pantura Kaligawe, sehingga menyebabkan transportasi umum tidak bisa jalan.
“Dan tidak berjalan lama air kembali surut,” ucapnya saat dihubungi Joglo Jateng, Kamis (15/2/24).
Berdasarkan data yang diterima Joglo Jateng, beberapa peristiwa lainnya juga terjadi di Kota Semarang. Antara lain rumah roboh sebanyak 15 kasus, pohon tumbang 9 kasus, kebakaran 6 kasus, dan puting beliung 1 kasus.
Sementara ini, korban yang disebabkan karena bencana alam mencapai 181 orang. Satu orang mengalami luka-luka, dan tiga orang meninggal dunia. (int/adf)
SEMARANG, Joglo Jateng – Pedagang sembako di Pasar Karangayu, Royati mengeluhkan adanya kenaikan harga beras…
KOTA, Joglo Jogja – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB)…
SEMARANG, Joglo Jateng – Peserta didik SDN 1 Tlogosari Wetan Kota Semarang diajak mengembangkan kreativitas…
SEMARANG, Joglo Jateng – Kabupaten Grobogan dan Demak diterjang banjir sejak awal Februari 2024 ini….
What's Your Reaction?