Catatan Peristiwa

Cara yang paling tepat untuk menjaga kebenaran suatu peristiwa adalah dengan membuat catatan-catatan penting yang berkaitan dengan peristiwa

Catatan Peristiwa
image

Renungan Harian; Kamis, 25 Januari 2024

Bacaan Alkitab: 2 Tawarikh 3:1-14

The Papua Journal - Cara yang paling tepat untuk menjaga kebenaran suatu peristiwa adalah dengan membuat catatan-catatan penting yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Seperti; seberapa sering perilaku tersebut muncul? Terjadi pada pukul berapa? Apa tujuan tindakan tersebut dilakukan?

Bagaimana reaksi orang-orang disekitarnya? Apa dampak yang ditimbulkan dari perilaku tersebut?dan seterusnya. Catatan-catatan yang ditulis dengan teratur sesuai dengan situasi dan kondisi sebenarnya, maka peristiwa itu disebut akurat dan dapat dipercaya.

Baca Juga: KontraS Kecam Gugatan Terhadap Bambang Heru Saharjo, Guru Besar IPB

Salah satu peristiwa bersejarah yang tertulis dalam Alkitab adalah peristiwa Raja Salomo mendirikan Bait Suci. Hal ini menjadi peristiwa yang sangat penting, karena Allah Israel tidak lagi berdiam di kemah suci, melainkan di tempat yang tetap, yang disebut Bait Suci.

Didirikan dalam bulan kedua, pada tahun keempat pemerintahan Salomo, dengan ukuran enam puluh hasta dan lebar dua puluh hasta. Membuat ruang maha kudus, kerub dengan panjang dua puluh hasta berupa pahatan dengan sayapnya menyentuh kerub yang lain.

Memiliki balai ruang besar yang berlapis, dengan panjang dua puluh hasta dan tingginya seratus sepuluh hasta. Semua disaput dengan emas tua dan seterusnya.

Peristiwa tersebut ditulis dengan sangat detail dan masuk ke dalam Kanon Alkitab, yang terpelihara hingga sekarang untuk menjadi pengingat. Allah memakai Salomo bukan hanya untuk membangun kemah suci, melainkan juga mencatatnya dalam kitab Tawarikh.

Tujuannya agar setiap pembacanya mengerti bahwa Allah-lah yang merancangkan pembangunan dan memercayakan kepada manusia untuk menuliskan momen tersebut secara detail dan mendalam.

Baca Juga: Anies Baswedan Menjanjikan Sport Center Berstandar FIFA di Sorong

Bukan hanya untuk menunjukkan peristiwa tersebut pernah ada, namun juga untuk membuktikan betapa Allah turut campur tangan dalam setiap sejarah dan setiap orang percaya yang menaruh imannya kepada Allah tidak akan sia-sia.

Setiap orang yang dipercaya Allah untuk menuliskan peristiwa demi peristiwa agar dapat belajar melalui sejarah. (*)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow