Dedek Prayudi Singgung Peristiwa 1998, Loyalis Ganjar Ungkit Peran Prabowo di Era Orde Baru

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ketua DPP PSI Dedek Prayudi menyinggung peran kaum muda dalam sejarah Indonesia, termasuk di peristiwa 1998. Menjawab hal itu, loyalis Ganjar, John Sitorus mengungkit peran Prabowo Subianto di era Orde Baru.

Mulanya, Dedek Prayudi menyampaikan partainya yang kerap disebut partai bocil. Karena diisi kebanyakan anak-anak muda.

Padahal kata pria yang karib disapa Uki itu, Indonesia hadir karena peran anak muda. Mulai dari sebelum kemerdekaan, masa kemerdekaan, usai peristiwa 1965 dan saat peristiwa 1998.

Uki bahkan menyebut pada 1998, di masa orde baru Indonesia dikuasai pemerintahan korup. Tapi diperjuangkan oleh kaum muda melengeseekan pemerintahan tersebut.

Menanggapi itu, John Sitorus pun bertanya. Siapa pihak yang terlibat di pemerintahan korup itu.

“1998? Siapa yang korup itu bro? Orde baru kan?” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahannya di Twitter, Kamis (24/8/2023).

Ia pun menyebut nama Prabowo Subianto. Menantu dari Presiden Soeharto yang berkuasa pada orde baru. Prabowo juga diketahui menduduki jabatan strategis kala itu.

“Bukankah Prabowo bagian dari Orde Baru?” ujarnya.

John menanyakan sikap PSI. Pasalnya, belakangan PSI dekat dengan Prabowo. Sosok yang dekat dengan Orde Baru.

“Anak muda mengapa malah Menghamba pada Orde Baru? Perlu direnungkan kembali,” pungkasnya.
(Arya/Fajar)