Emas Gloal Bikin Cemas, Harga Emas Pegadaian Malah Pesta

redaksiharian.com – Jakarta, CNBC Indonesia – Harga emas batangan di PT Pegadaian menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (25/5/2023). Hanya emas jenis Antam yang stagnan dalam beberapa hari terakhir.

Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam ukuran 1 gram tetap dibanderol Rp1.083.000. Harganya tidak berubah dibandingkan kemarin.

Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Sementara itu, emas Antam Retro harga 1 gram senilai Rp1.049.000, naik Rp 7.000 dibandingkan hari kemarin.

Emas Antam Retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram.

Terakhir, harga emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya terpantau di posisi di Rp 1.044.000 per gram. Harganya naik Rp 7.000 dibandingkan hari sebelumnya.

Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Satuan

Harga Antam

Harga Antam Retro

Harga UBS

0.5

Rp 593,000

Rp 560,000

Rp 557,000

1

Rp 1,083,000

Rp 1,049,000

Rp 1,044,000

2

Rp 2,104,000

Rp 2,076,000

Rp 2,070,000

3

Rp 3,130,000

Rp 3,084,000

Rp –

5

Rp 5,182,000

Rp 5,124,000

Rp 5,114,000

10

Rp 10,307,000

Rp 10,184,000

Rp 10,174,000

25

Rp 25,638,000

Rp 25,315,000

Rp 25,384,000

50

Rp 51,194,000

Rp 50,537,000

Rp 50,662,000

100

Rp 102,308,000

Rp 100,985,000

Rp 101,284,000

250

Rp 255,497,000

Rp 252,155,000

Rp 253,132,000

500

Rp 510,778,000

Rp 504,067,000

Rp 505,669,000

1000

Rp 1,021,515,000

Rp 1,008,088,000

Rp –

Meskipun harga emas yang dijual di Pegadaian hari ini menguat, ada potensi turun pada perdagangan esok hari. Hal ini karena harga emas dunia yang jadi acuan melemah.

Pada perdagangan Rabu (23//5/2023) harga emas di pasar spot ditutup di posisi US$ 1.957,01 per troy ons. Harganya jeblok 0,89%.

Emas ambruk setelah risalah Federal Open Market Committee (FOMC) menunjukkan pejabat bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) masih terbelah antara yang menginginkan kenaikan suku bunga secara perlahan dan yang ngotot menaikkan suku bunga secara agresif.

Sejumlah pejabat The Fed ngotot menginginkan kenaikan karena mereka melihat inflasi masih panas.Risalah tersebut akhirnya menghilangkan kalimat “tambahan kenaikan yang lebih tegas mungkin dibutuhkan”.

The Fed lebih memilih untuk mempertimbangkan data baru untuk menentukan apakah kenaikan suku bunga akan berlanjut.

“Partisipan secara umum tidak yakin melihat seberapa ketat kebijakan yang dibutuhkan dan yang pantas,” tulis risalah FOMC.

Kenaikan suku bunga sendiri adalah “musuh utama” emas yang tidak memiliki imbal hasil karena membuatnya tidak menarik bagi investor. Permintaan emas pun berpotensi berkurang sehingga harga menjadi turun.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]