Jabar Hari Ini: Pilu Bocah SD Dicekok Miras hingga Diperkosa Pemuda Desa

Beragam peristiwa terjadi di Jawa Barat hari ini. Mulai dari penemuan mayat wanita di Sungai Citarum hingga siswi SD di Indramayu diperkosa sejumlah pemuda.

Jabar Hari Ini: Pilu Bocah SD Dicekok Miras hingga Diperkosa Pemuda Desa
image
Bandung -

Beragam peristiwa terjadi di Jawa Barat hari ini. Mulai dari penemuan mayat wanita di Sungai Citarum hingga siswi SD di Indramayu dicekok miras hingga diperkosa sejumlah pemuda.

Berikut rangkuman beritanya di Jabar Hari Ini:

Geger Penemuan Wanita di Sungai Citarum

Sesosok mayat perempuan berambut coklat ditemukan tewas mengambang di aliran Sungai Citarum, Kampung Sukamanah, Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB) hari ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban ditemukan Tim Sar Gabungan yang sedang mencari bocah yang tenggelam di Sungai Citarum sepekan yang lalu.

"Kita temukan mayat berjenis kelamin perempuan, sekitar jam 9.10 pagi tadi. Saat proses pencarian korban hilang yang diterima laporannya sepekan lalu," kata Komandan Tim Rescue Basarnas Bandung, Nova Perdiana saat ditemui di lokasi.

Mayat wanita yang kondisinya sudah membengkak itu diduga berada di air lebih dari empat hari. Saat ditemukan, mayat tersebut masih mengenakan pakaian lengkap.

"Ditemukannya di tumpukan sampah, mengambang. Kalau melihat kondisi mayat, kemungkinan 4 harian di air," kata Nova.

Ciri-ciri lain dari mayat wanita itu yakni memiliki rambut sebahu dengan warna rambut coklat pada bagian bawahnya. Namun tak ditemukan identitas sama sekali pada jasad tersebut.

"Sempat tadi keluarga dari korban hilang yang laporannya diterima pekan lalu, mengidentifikasi mayat tersebut ternyata memang bukan yang kita cari. Jadi ini mayat yang berbeda," kata Nova.

Nova mengatakan selanjutnya proses identifikasi hingga memastikan penyebab kematian terhadap mayat wanita misterius itu diserahkan ke pihak kepolisian.

"Kami serahkan ke pihak kepolisian untuk proses identifikasi dan penyelidikan lebih lanjut," kata Nova.

Tim Inafis Satreskrim Polres Cimahi yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP untuk mengungkap identitas korban tersebut. Berdasarkan pantauan detikJabar, jasad korban tersebut memiliki luka di sekujur tubuh. Kemudian ada tali terikat di leher dan mata terbelalak.

Polisi mendalami kematian wanita tanpa identitas yang mayatnya ditemukan mengambang di aliran Sungai Citarum, Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.

"Saat ini mayat akan diautopsi terlebih dahulu untuk memastikan penyebab kematian korban. Terkait ada tali yang menjerat di leher korban, itu masih dalam penyelidikan (Satreskrim Polres Cimahi dan Polsek Cililin). Itu juga akan diketahui setelah hasil autopsi keluar," kata Kasi Humas Polres Cimahi Iptu Gofur Supangkat dikonfirmasi terpisah.

"Identitasnya masih ditelusuri. Saat ditemukan kondisinya belum terlalu parah, mungkin baru 3 sampai 4 hari. Pakaiannya masih lengkap," tambah Gofur.

Bocah Indramayu Dicekok-Diperkosa Pemuda

Empat orang pemuda di Kabupaten Indramayu tega memperkosa siswi SD. Sebelum diperkosa korban dicekoki minuman keras lalu diperkosa para pelaku.

Kejadian yang menimpa CS langsung dilaporkan orang tua dan didampingi perangkat desa melaporkan ke Unit Reskrim Polres Indramayu hari ini.

Perangkat desa bernama Aswanto itu mengatakan, korban diduga diperkosa sejumlah pria pada Sabtu (2/12) malam lalu. Peristiwa itu terjadi di rumah salah satu terduga pelaku.

"Kronologisnya anak di bawah umur 13 tahun dan awal kronologisnya dikasih minuman dicekoki dulu baru dikerjain lebih dari 4 orang. Itu di rumah pelaku," katanya kepada detikJabar hari ini.

Aswanto mengungkapkan, awalnya orang tuanya melihat gelagat mencurigakan dari bocah SD tersebut. Sebab, korban sering terlihat melamun.

"Awal terungkap jadi anak nih melamun nah terus di tanya orang tua, ngaku diperkosa lebih dari 4 orang, ibunya korban itu syok sehingga meninggal dan kemudian terungkap untuk melapor ke Polres Indramayu," ujarnya.

Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan pihak korban masih melakukan proses laporan.

"Iya benar," kataFahri melalui pesan singkat hari ini.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow