Masinton Pasaribu Desak Kementerian Kebudayaan Tidak Menghilang Sejarah Peristiwa Penting

Sinarlintasnews.com | Masinton Pasaribu mendesak Kementerian Kebudayaan untuk tidak menghilangkan sedikitpun dalam penulisan ulang sejarah peristiwa Penting. "Satu katapun tidak boleh dihilangkan, semua harus diletakkan dalam aspek pelurusan," Kata Masinton. Penegasan tersebut disampaikan Masi

Masinton Pasaribu Desak Kementerian Kebudayaan Tidak Menghilang Sejarah Peristiwa Penting

Sinarlintasnews.com | Masinton Pasaribu mendesak Kementerian Kebudayaan untuk tidak menghilangkan sedikitpun dalam penulisan ulang sejarah peristiwa Penting.

“Satu katapun tidak boleh dihilangkan, semua harus diletakkan dalam aspek pelurusan,” Kata Masinton.

Bacaan Lainnya

Penegasan tersebut disampaikan Masinton Pasaribu yang kini menjabat sebagai Bupati Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara usai menghadiri acara Sarasehan Aktivis Lintas Generasi bertajuk “Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi” di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan pada Rabu, 21 Mei 2025.

Aktivis 98 ini menyebutkan, dalam buku sejarah Indonesia yang terbit pada 21 Mei 2025 banyak menghilangkan peristiwa penting.

“Hilangnya peristiwa tersebut bukan hanya merupakan upaya untuk membodohi generasi mendatang, akan terapi juga mengkhianati perjuangan bangsa dalam memperoleh kebebasan dan demokrasi. penulisan ulang hanya boleh diletakan dalam aspek meluruskan,” Tegas Masinton.

Seperti diketahui, Kementerian Kebudayaan tengah menyusun 12 jilid buku sejarah dari era prasejarah sampai era pemerintahan Presiden Joko Widodo.(Net).

 

  • Whatsapp

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow