Pikap Bawa Atlet Arung Jeram Masuk Jurang di Asahan, 10 Orang Terluka

Merdeka.com - Satu unit pikap yang membawa atlet arung jeram masuk ke jurang di wilayah Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Minggu (7/5) kemarin. Sedikitnya 10 orang terluka dalam peristiwa itu.

Kanit Laka Lantas Polres Asahan Iptu Jefri Helmi mengatakan, kejadian berawal saat para atlet arung jeram itu selesai berlatih di Sungai Asahan.

"Pikap yang ditumpangi korban berpapasan dengan sebuah truk di jalan kecil. Diduga saat itu badan truk menyenggol pikap sehingga jatuh ke dalam jurang yang berada di samping mereka. Itu sesuai keterangan sopir pikap yakni Yusdari Amar. Masuk jurang karena diduga tersenggol (truk)," kata Helmi, Senin (8/5).

2 dari 2 halaman

Mengetahui pikap masuk ke jurang, warga dan polisi langsung mengevakuasi para korban. Para atlet itu dievakuasi dari jurang dengan kedalaman 10 meter.

Para korban yakni Rusmin, Kurniawan, Taufik, Ridho mengalami luka memar. Mereka hanya mendapatkan rawat jalan. Lalu, Fakhira Aulia masih dirawat di puskesmas wilayah Aek Songsongan. Kemudian, Kurniawan yang mengalami luka robek pada alis dan bibir dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Abdul Manan Simatupang di Kisaran. Begitu pun dengan Heri Sistama, Ismadi, dan Hamdan yang mengalami patah tulang dibawa ke RSUD H Abdul Manan Simatupang.

"Lalu, korban M Fakhriv mengalami luka memar di wajah. Mereka kini masih menjalani perawatan di RSUD H Abdul Manan Simatupang," pungkas Helmi.