Polres Paser Imbau Warga Tidak Terprovokasi Peristiwa Penganiayaan di Muara Komam MEDIA KALTIM

PASER – Kepolisian Resort (Polres) Paser mengimbau kepada warga khususnya Kabupaten Paser untuk tetap menjaga  kondusivitas wilayah dan tidak terprovokasi terkait peristiwa penganiayaan yang terjadi di Desa Muara Langon, Kecamatan Muara Komam, Jumat (15/11/2024).

Kapolres Paser, AKBP Novy Adi Wibowo menyatakan, pihaknya tengah mengungkap dan memproses tindak pidana kekerasan hingga mengakibatkan korban jiwa oleh pelaku penganiayaan dengan status orang tidak dikenal.

“Kami minta warga tidak terprovokasi, percayakan kepada kami untuk menangani kejadian ini, saat ini kami sedang bekerja keras untuk mengungkap peristiwa tersebut,” kata Kapolres Paser, AKBP Novy Adi Wibowo, Senin (18/11/2024).

Novy menegaskan, Polres Paser semaksimal mungkin mengungkap peristiwa tersebut dibantu oleh Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim. Ia mengatakan Polda Kaltim telah membentuk  tim gabungan guna melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku pembacokan terhadap masyarakat tersebut.

Diketahui, dalam peristiwa kekerasaan menggunakan senjata tajam itu, mengakibatkan dua korban dan salah seorang di antaranya meninggal dunia, sementara lainnya mengalami luka dan tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya.

Sementara itu, beredarnya informasi terhadap peristiwa tersebut akibat ditembak merupakan informasi tidak benar alias hoaks. Novy mengingatkan, agar masyarakat tidak terpengaruh dengan informasi yang belum jelas kebenarannya. “Tidak ada peristiwa tembak sehingga informasi itu tidak benar,” katanya.

Pewarta: TB Sihombing
Editor : Nicha R