Sigap, Babinsa Kodim 1015 Sampit Bantu Padamkan Kebakaran Lahan

Kotawaringin Timur, Mataperistiwa,id -Babinsa Koramil 1015-04/Baamang Serka Iskandar bersama Masyarakat Peduli Api (MPA) sigap membantu memadamkan api yang membakar lahan

Sigap, Babinsa Kodim 1015 Sampit Bantu Padamkan Kebakaran Lahan
image

Kotawaringin Timur, Mataperistiwa,id -Babinsa Koramil 1015-04/Baamang Serka Iskandar bersama Masyarakat Peduli Api (MPA) sigap membantu memadamkan api yang membakar lahan milik warga menggunakan alat sederhana.

Kebakaran lahan perkebunan milik warga terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di Jln Ir Soekarno lingkar Utara,RT 21 RW 03 kel.Baamang Hulu,Kec.Baamang,Kab.Kotim,Co 2°28’27″S 112°57’33″E,Minggu(10/09)

“Saya sudah mengimbau kepada warga agar tetap berhati hati dan tetap waspada dikhawatirkan api kembali menyala karena angin cukup kencang, kata Babinsa.

Sebelumnya, Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata,S.A.P.M.Han sudah menekankan kepada jajarannya, untuk mengimbau warga binaan agar mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan karena musim kemarau.

Imbauan tersebut disampaikan Dandim saat melakukan Jam Komandan Dan kunjungan ke jajaran Koramil 1015/Sampit

Imbauan ini bukan tanpa alasan, karena wilayah Binaan Kodim 1015/Sampit rentan timbulnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Walaupun upaya mencegah terjadinya Karhutla sudah dilakukan, hal ini merupakan prioritas dan harus menjadi perhatian serius semua pihak.

Menurut Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata,S.A.P.M.Han, saat ini musim kemarau sedang berlangsung dan sangat rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan. Sehingga ini perlu diantisipasi sejak dini terutama wilayah pegunungan agar masyarakat diimbau tetap berhati-hati.

“Kebakaran hutan dan lahan ini dapat menimbulkan kerugian baik aspek sosial, ekonomi, kesehatan dan lingkungan,” ungkap Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata,S.A.P.M.Han

Ia meminta agar masyarakat lebih bijak dalam mengelola kebun maupun lahan. Hal ini dilakukan agar terhindar dari bencana kebakaran, karena dampaknya multi efek, terutama kesehatan dan merugikan banyak pihak.

Lanjut dikatakan Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata,S.A.P.M.Han itu, mengingatkan warga saat membuka lahan tak melakukan pembakaran. Karena dikuatirkan berpotensi jadi penyebab terjadinya Karhutla.

Ia juga berharap kepada para Babinsa jangan pernah bosan menyampaikan kepada masyarakat secara humanis tentang larangan membakar hutan dan lahan. Bagaimana mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkunga. Tandasnya

Redaktur : Ardianto/ kalteng

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow