Talut 40 Meter di Kali Winongo Jogja Longsor, 3 Rumah Terancam
Talut di bantaran Kali Winongo, Kemantren Ngampilan, Kota Jogja, longsor. Tiga rumah warga terancam. Begini kondisinya.
Sebidang talut di bantaran Kali Winongo, Ngampilan, Kota Jogja, longsor akibat cuaca buruk yang melanda sejak Kamis (28/11) pagi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Jogja mengonfirmasi tak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Jogja, Nur Hidayat, menjelaskan longsornya talut tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB di Ngampilan RT 5 RW 1, Kelurahan Ngampilan, Kemantren Ngampilan.
"Berdasarkan Update Peringatan Dini Cuaca DIY tanggal 28 November 2024 pukul 09:50 WIB berpotensi terjadi hujan sedang-lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan angin kencang mulai pukul 10:20 WIB di Kota Jogja," jelas Nur melalui laporannya, Kamis (28/11/2024).
"Hujan deras di sertai angin di wilayah Kota Jogja yang menyebabkan kejadian cuaca ekstrim yang mengakibatkan talud longsor," sambungnya.
Adapun volume talut longsor, Nur memaparkan, panjang talut 40 meter, lebar 1 meter, dan tinggi 12 meter.
"Mengancam 3 rumah tinggal di atasnya milik Ibu Tc. Hartati, Bapak Wardoyo, Ibu Sri Yunani," papar Nur.
Lebih lanjut Nur mengonfirmasi tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini. Sedangkan proyek talut tersebut milik Kementerian PUPR.
Berdasarkan hasil assesment pihaknya, penyebab lain longsornya talut lantaran kerusakan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal di bawahnya.
"Penyebab talut bawah retak karena resapan air dan bak kontrol ipal komunal retak," ungkapnya.
"Tindakan (yang dilakukan) assessment, distribusi bantuan terpal dan permakanan, serta koordinasi proses evakuasi oleh warga," pungkas Nur.
(rih/apu)
What's Your Reaction?