Tidak Diberi Rokok, Pemuda ODGJ di Depok Aniaya Ibu Kandung hingga Luka Parah
Seorang pemuda di Depok mengamuk karena tidak diberi rokok. Dia menganiaya ibunya hingga terluka parah di bagian kepala.
Merdeka.com - Seorang pemuda di Depok mengamuk karena tidak diberi rokok. Dia menganiaya ibunya hingga terluka parah di bagian kepala.
Peristiwa itu terjadi di Jalan H Terin 3, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, Depok. Pelaku berinisial A (27), sedangkan korban adalah ibu kandungnya, Minah (47).
Kepala Minah dihantamkan ke kompor saat dia memasak di dapur. Korban pun dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
"Kejadian terjadi pukul 15.00 WIB saat ibunya masuk ke rumah untuk masak. Tanpa disadari secara tiba-tiba pelaku dengan emosi langsung memegang kepala ibunya dihantamkan beberapa kali ke kompor dan ke tembok hingga terluka cukup serius," kata Ketua LPM Kelurahan Pangkalan Jati Baru Marulloh, Jumat (24/2).
Beruntung suami korban datang saat itu dan langsung menolong istrinya. Sementara A langsung melarikan diri hingga dua hari. Saat ini dia sudah diamankan polisi.
"Korban dibawa RS Fatmawati dan menjalani operasi akibat luka bocor di bagian kepala. A sempat kabur karena bapaknya ngejar saat kejadian. Saat ini A sudah diamankan anggota Reskrim Polsek Cinere," tukasnya.
2 dari 2 halaman
Informasi yang didapat, A ini mengalami depresi atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Sehari-hari, dia hanya diam di rumah dan merokok.
A kerap marah jika tidak diberi rokok. Orang tuanya sering menjadi sasaran kemarahannya. "Kejadian pelaku aniaya ibunya bukan yang pertama kali, namun bapaknya sendiri saja pernah saat sedang tidur tiba-tiba langsung ditusuk menggunakan tulang sapi berukuran besar hingga luka," ujarnya.
Pelaku adalah anak pertama dari dua bersaudara pasangan Minah dan Husin (50). Orang tuanya sehari-hari adalah juru parkir. Orang tua A juga merasa kewalahan menghadapi anak tersebut ketika sedang marah-marah lantaran tidak diberi rokok. "Pertama bapaknya sendiri ditusuk tulang sapi saat tidur, kini ibunya sendiri luka cukup serius bocor di kepala akibat dihantamkan ke kompor dan dinding tembok rumah berulang kali," ceritanya.
A pun rencananya akan dibawa ke sakit jiwa atau ke Dinas Sosial karena orang tuanya sudah tidak sanggup mengurus A. "Karena sudah tidak sanggup lagi bapaknya datang ke rumah saya minta untuk pelaku dibawa ke RS Jiwa atau diserahkan ke Dinsos Depok. Namun saat pagi ini baru mau dijemput Dinsos, pelaku udah keburu ditangkap anggota Reskrim Polsek Cinere," pungkasnya.
[yan]What's Your Reaction?