5 Peristiwa Penting Tanggal 12 Oktober 2023

Beberapa peringatan penting pada tanggal 12 Oktober 2023, antara lain Hari Museum Nasional sampai Hari Buku Harry Potter. Simak ulasannya berikut ini.

Ada lima peristiwa penting yang dirayakan setiap tanggal 12 Oktober. Tahun ini jatuh pada hari Kamis. Peringatan penting tersebut antara lain Hari Museum Nasional, Hari Penglihatan Sedunia, sampai Hari Buku Harry Potter.

Mengulas soal museum, istilah museum sendiri secara etimologis berasal dari bahasa latin yaitu ‘museum’ atau ‘musea’. Kata tersebut aslinya dari bahasa Yunani ‘mouseion’ yang merupakan kuil yang dipersembahkan untuk Muses (9 dewi seni dalam mitologi Yunani).

Hari Museum Nasional tidak bisa lepas dari sosok Drs. Moh. Amir Sutaarga yang dikenal sebagal bapak permuseuman Indonesia. Lantas, bagaimana dengan peringatan penting lainnya pada 12 Oktober ini? Simak ulasannya berikut:

  1. Hari Museum Nasional

Berdasarkan laman resmi Kemendikbud, tanggal 12 Oktober dicetuskan sebagai Hari Museum Nasional pertama kali pada 2015 lalu. Lebih tepatnya, Hari Museum Nasional ditetapkan jatuh pada 12 Oktober dalam pertemuan Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI) pada 2015, di Malang.

Advertisement

Selama MMI yang digelar pada 26-28 Mei 2015 di Malang tersebut, seluruh yang hadir berdiskusi untuk menentukan tanggal peringatan Hari Museum Nasional.

Para peserta diskusi mengusulkan agar tanggal 12 Oktober ditetapkan sebagai Hari Museum Nasional. Alasannya adalah karena pada tanggal tersebut, digelar MMI pertama di Yogyakarta yang berlangsung pada 12-14 Oktober 1962.

Akhirnya, suara bulat menetapkan 12 Oktober sebagai peringatan Hari Museum Nasional. Sejak saat itu hingga sekarang, tanggal 12 Oktober diperingati sebagai Hari Museum Nasional atau disebut juga Hari Museum Indonesia. Peringatan ini menjadi hari penting dalam permuseuman di Indonesia.

Drs. Moh. Amir Sutaarga yang dikenal sebagal bapak permuseuman Indonesia. (Foto: Kemendikbud)
Drs. Moh. Amir Sutaarga yang dikenal sebagal bapak permuseuman Indonesia. (Foto: Kemendikbud)

Mengenal Bapak Museum Nasional

Hari Museum Nasional tidak bisa lepas dari sosok Drs. Moh. Amir Sutaarga yang dikenal sebagal bapak permuseuman Indonesia. Melansir laman Kemdikbud, Mohammad Amir Sutaarga lahir di Kuningan, Jawa Barat, 5 Maret 1928.

Setelah ikut berperang mempertahankan kemerdekaan RI dari serangan Belanda, Amir mulai bekerja di Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen (BGKW) saat berusia 22 tahun.

Karena keuletannya, Amir diberi amanah sebagai Sekretaris BGKW. Selanjutnya, pasca Dr. Hoesein Djajadiningrat mundur sebagai Kepala BGKW, maka Amir pun ditunjuk sebagai penggantinya.

Pada waktu itu, dia bertugas mempertahankan dan mengurus museum BGKW secara mandiri tanpa dukungan dana dan pendampingan ahli dari Belanda. Kiprah Bapak Permuseuman Indonesia ini turut menarik perhatian Komunitas Jelajah. Demi menghargai jasanya, Amir Sutaarga mendapat anugerah Lifetime Achievement di bidang permuseuman pada momen Museum Awards 2012 lalu.

Advertisement

Penghargaan ini seharga dengan pengabdiannya yang sepanjang hayat dalam memajukan Museum Nasional sekaligus museum-museum yang ada di Indonesia. Setahun setelah memperoleh penghargaan tersebut atau pada 1 Juni 2013 Amir Sutaarga mengembuskan napas terakhirnya.

  1. Hari Arthritis Sedunia

Arthritis merupakan radang sendi yang menimbulkan rasa nyeri dan kekakuan. Rasa sakit semakin memburuk seiring bertambahnya usia. Gejalanya meliputi nyeri, pembengkakan, rentang gerak yang berkurang, dan kekakuan.

Arthritis bisa disembuhkan dengan minum obat, fisioterapi, atau terkadang operasi. Arthritis diyakini sudah ada dari berabad-abad lalu. Terbukti ketika ilmuwan menemukan adanya radang sendi pergelangan kaki yang terdapat pada kaki dinosaurus.

Untuk kondisi seperti rheumatoid arthritis dan osteoarthritis, belum ada obatnya, meskipun olahraga teratur dan penurunan berat badan dapat menekan efeknya. Banyak orang menilai arthritis selalu berhubungan dengan orang lanjut usia. Padahal kenyataannya usia muda pun bisa terkena arthritis bila pola makan dan pola hidupnya tidak benar.

  1. Hari Penglihatan Sedunia

Hari Penglihatan Sedunia diperingati setiap hari Kamis kedua di tiap bulan Oktober. Tahun ini, Hari Penglihatan Sedunia bertepatan dengan 12 Oktober 2023. Peringatan Hari Penglihatan Sedunia pertama kali dicetuskan oleh Lions Clubs International Foundation melalui kampanye "Sight First" yang dimulai pada 1990.

Kampanye tersebut bertujuan untuk memerangi kebutaan akibat trachoma dan penyebab kebutaan lainnya. Kampanye Sight First telah membantu lebih dari 488 juta orang yang mengalami gangguan penglihatan.

  1. Hari Penghormatan terhadap Keanekaragaman Budaya

Pernah mendengar tentang Hari Penghormatan terhadap Keanekaragaman Budaya? Peringatan ini dirayakan oleh di sejumlah negara, seperti Argentina, Uruguay, Spanyol Venezuela dan lainnya setiap 12 Oktober.

Peringatan ini bertujuan untuk mengenang kembali hari kedatangan Christopher Columbus di Amerika dan memicu percakapan seputar keanekaragaman dan pentingnya masyarakat adat.

Perayaan ini pertama kali digelar 1914 dan dikenal dengan nama "Feast of the Race". Namun kemudian, berganti nama untuk menampilkan kelompok-kelompok pribumi di garis depan. Awalnya dimaksudkan untuk memperingati pengaruh Hispanik di Amerika, hari ini kemudian diperluas untuk mencakup semua budaya.

Hari Buku Harry Potter. (Foto: Istimewa)
Hari Buku Harry Potter. (Foto: Istimewa)
  1. Harry Potter Book Day atau Hari Buku Harry Potter

Tanggal 12 Oktober didedikasikan secara khusus menjadi Harry Potter Book Day. Sebelumnya, peringatan ini dikenal sebagai Harry Potter Book Night. Pada hari yang spesial tersebut, para penggemar Harry Potter dapat memanjakan imajinasi mereka dalam dunia sihir selama satu harian penuh.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow