Kala Pria Ngamuk di Sleman gegara Motor Dikira Hilang Padahal Tak Dibawa

Seorang pria mengamuk di jalanan Sleman hingga memblokade jalan raya. Berikut fakta-fakta peristiwa tersebut.

Kala Pria Ngamuk di Sleman gegara Motor Dikira Hilang Padahal Tak Dibawa
image
Jogja -

Peristiwa menegangkan sempat terjadi di Jalan Nologaten, Depok, Sleman pada Sabtu (4/1) pagi. Seorang pria tiba-tiba marah-marah hingga menutup jalan raya menggunakan kursi.

Video yang menampilkan aksi pria memblokade jalan itu viral usai diunggah akun Instagram @merapi_uncover. Video itu menunjukkan seorang pria menggeser kursi dan berusaha memblokade jalan raya.

"08:42 Min tolong up, Saya tidak tau persis masalahnya apa, berangkat kerja lewat jalan nologaten, tiba2 jalan di tutup sm orang itu min. Untuk sedulur yg mau berangkat kerja mungkin bisa menghindari jalan ini dulu min.," tulis keterangan dalam akun @merapi_uncover seperti dilihat detikJogja, Sabtu (4/1/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang saksi menyebut bahwa pria itu tiba-tiba marah usai membeli rokok di warung. Bahkan, pria itu disebut sempat menggebrak meja.

Tak sampai di sana, pria itu mengambil kursi dari dalam warung dan memblokade jalan. Beberapa orang yang nekat melintas bahkan diteriaki oleh pria itu.

ADVERTISEMENT

"Itu awalnya beli rokok dulu di situ (menunjuk warung). Lalu kayak marah-marah sampai gebrak meja," kata saksi saat ditemui detikJogja, Sabtu (4/1/2025).

"Itu kursi diambil lalu diblokade jalannya. Tiap ada yang nerobos kemudian diteriaki. Banyak yang kemudian putar balik," ujarnya.

Dibawa Tentara ke Polsek

Kapolsek Depok Barat AKP Andika Arya Pratama menyebut peristiwa itu terjadi pukul 08.50 WIB. Dia mengatakan aksi tersebut berlangsung tak lama sebab pelaku langsung diamankan anggota TNI yang kebetulan melintas.

Pria yang belakangan diketahui berinisial W (21) itu kemudian dibawa ke Polsek. Pelaku sempat diperiksa sebelum akhirnya dipulangkan.

"Setelah itu sampai polsek kita data, terus karena tidak menimbulkan kerugian materil kita kembalikan ke kosannya. Itu blokadenya nggak lama, paling sepuluh menit," katanya saat dihubungi.

Motor Dikira Hilang

Andika mengatakan peristiwa itu terjadi karena pelaku berpikir bahwa motornya hilang saat belanja di warung. Usut punya usut, dia ternyata dia tak membawa motor ke warung.

"Itu jadi beli rokok, terus ke sebelah menurutnya dia membawa motor tapi sebenarnya enggak. Dikiranya hilang terus dia marah-marah akhirnya malang (menutup) jalan," jelasnya.

"Dia keluar kos berjalan kaki, dari keterangan dia dalam kondisi mabuk," ujarnya.

Hal itu diketahui usai pelaku dipulangkan. Pria itu tiba-tiba datang lagi bersama temannya dan meminta maaf karena sebenarnya motornya sudah dikembalikan ke pihak rental.

"Setelah dikembalikan (ke kos), selang setengah jam dia kembali ke polsek bilang minta maaf dan terima kasih sudah diberi wejangan," pungkas dia.


(afn/afn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow