Puting Beliung Terjang 20 Unit Rumah di Kecamatan Tarutung

TARUTUNG, Waspada.co.id – Peristiwa angin puting beliung yang  terjadi Senin (21/4) di Wilayah Kabupaten Tapanuli Utara menerjang sedikitnya 20 rumah  rumah penduduk di Desa Simamora dan Desa Hutagalung Siwaluompu, Kecamatan Tarutung.

Peristiwa terjadi sekira  pukul 15.15 WIB namun tidak terdapat korban jiwa. Kendati demikian, peristiwa cuaca ekstrem tersebut mengakibatkan kerusakan cukup parah di pemukiman warga.

Sejumlah atap rumah diterbangkan angin kencang hingga beberapa bangunan mengalami kerusakan pada dinding dan struktur. Sejumlah tiang listrik pun roboh, serta pepohonan tumbang di berbagai titik di sejumlah wilayah di Kecamatan Tarutung.

Otoritas pemerintah setempat mencatat, kondisi rumah warga yang mengalami kerusakan cukup parah atas nama Ricko Sinaga, Patuan Hutagalung, Ponidi Sijabat, Saor Hutagalung, Pijor Simanjuntak, Siska Sianturi, Hotben Panggabean, Junus Manalu, Rudi Sitanggang Alex Hutagalung dan Poltak Manalu.

Sementara yang mengalami rusak ringan mIlik atas nama Paulus Hutagalung, Omrin Hutagalung, Nelly Manalu, James Simanjuntak, Thomas Lumbantobing dan Erwin Hutagalung  

Selain itu, terdapat 3 unit rumah lainnya yang masih dalam proses pendataan. Lantas diperkirakan, total sementara jumlah rumah yang terdampak mencapai sekitar 20 unit.

Dilaporkan, Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat S.Si, M.Si, meninjau  lokasi terdampak bencana angin puting beliung yang melanda Desa Simamora dan Desa Hutagalung Siwaluompu.

Ia didampingi Kapolres Tapanuli Utara, Camat Tarutung Renhard Tobing, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Dalam Simanjuntak, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Budiman Gultom serta perangkat desa setempat.

“Kami sangat prihatin atas musibah yang terjadi. Pemerintah Kabupaten akan segera mengambil langkah cepat dalam penanganan darurat, termasuk menyalurkan bantuan, memperbaiki rumah yang rusak, dan memulihkan fasilitas umum,” ujar Bupati Jonius Taripar P. Hutabarat. (wol/jps/fu)

Editor AGUS UTAMA