Profil Lengkap Kombes Sumardji, Manajer Timnas Dihajar & Dibanting Ofisial Thailand
Sosok Kombes Pol Sumardji mendadak menjadi sorotan publik tanah air setelah mengalami insiden pemukulan oleh ofisial Thailand pada laga Final Sea Games 2023 Kamboja cabor sepak bola putra.
Merdeka.com - Sosok Kombes Pol Sumardji mendadak menjadi sorotan publik tanah air setelah mengalami insiden pemukulan oleh ofisial Thailand pada laga Final Sea Games 2023 Kamboja cabor sepak bola putra.
Pamen yang juga menjabat sebagai manajer Timnas tersebut sempat jatuh tersungkur saat dikeroyok oleh ofisial tim dari Thailand.
Peristiwa bermula setelah Indonesia berhasil mencetak gol ketiga di awal babak perpanjangan waktu. Sumardji sempat dipapah oleh ofisial Indonesia dengan luka di bagian mulut dan wajah.
Setelah peristiwa itu, namanya menjadi buah bibir di media sosial tanah air. Berikut adalah profil lengkap Kombes Sumardji.
2 dari 5 halaman
Mantan Kapolresta Sidoarjo
©2019 Merdeka.com
Kombes Sumardji merupakan alumni dari sekolah calon perwira (Secapa) tahun 2001 dan sekolah staf dan pimpinan (sespim) Polri angkatan 55.
Karirnya di Polri terbilang cukup panjang. Sumardji pernah menjadi Kapolresta Sidoarjo dan Wadir Polairud Polda Metro Jaya.
Pamen ini juga pernah menjabat sebagai Kasubdit Regident Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Saat ini Sumardji menduduki jabatan Auditor Kepolisian Madya Tk. III Itwasum Polri sejak 23 Desember 2022.
3 dari 5 halaman
Eks Manajer Klub Bhayangkara FC
Meski sibuk di Polri, Sumardji juga dikenal sebagai sosok yang berpengalaman di bidang sepak bola. Jabatannya sebagai manajer Timnas Indonesia bukan kali pertama di dunia si kulit bundar.
Tercatat pada tahun 2016, Sumardji dipercaya menjadi manager Bhayangkara FC untuk mengarungi musim Liga 1 2017/2018.
Pada saat itu klub yang ia pimpin, Bhayangkara FC berhasil menjadi juara pada liga 1 Indonesia pada musim 2017/2018 di bawah asuhan pelatih Simon McMenemy.
4 dari 5 halaman
Berprestasi di Timnas Indonesia U-22
©Liputan6.com/Angga Yuniar
Selain berprestasi di level klub, Kombes Sumardji diminta untuk mendampingi Timnas Indonesia sebagai manajer tim. Perjalananya di mulai saat mendampingi Timnas Indonesia U-22 mengarungi turnamen Piala AFF U-22 pada 2019 lalu.
Saat itu Sumardji berhasil mengantarkan Timnas Indonesia menjadi juara di Piala AFF U-22 2019 di Kamboja usai membungkam Thailand 2-1.
Selain itu, Sumardji juga berhasil mengantarkan Timnas Indonesia menjadi runner up di Sea Games Filipina 2019.
Prestasi terbaru adalah dirinya berhasil membawa Timnas kembali meraih medali emas di Sea Games 2023 Kamboja usai membantai Thailand 5-2.
5 dari 5 halaman
Terlibat Insiden Pemukulan oleh Ofisial Thailand
©2023 Merdeka.com/Istimewa
Sumardji menjadi korban pemukulan oleh ofisial tim Thailand hingga mengalami luka di bagian wajah.
Selain itu, pria berusia 51 tahun tersebut juga sempat terjatuh karena didorong dan ditendang oleh beberapa ofisial tim lawan.
Peristiwa bermula dari gol yang dicetak Irfan Jauhari di menit 93 babak perpanjangan waktu memanfaatkan kesalahan lini belakang Thailand. Gol Irfan Jauhari menyulut emosi tim Thailand hingga terjadi keributan dengan ofisial tim Indonesia.
Dalam video yang beredar tampak Sumardji yang berusaha melerai menjadi korban kekerasan yang dilakukan tim Thailand setelah dikerumuni hingga saling dorong.
Atas insiden ini pertandingan sempat terhenti hingga 7 menit lamanya dan wasit mengeluarkan 5 kartu merah dari sakunya.
[thw]What's Your Reaction?